Fashion

News

Food

Sports

Food

Technology

Featured

Videos

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Social

Recent Post

Social

Recent Post

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Cari Blog Ini

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Author Details

Templatesyard is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design. The main mission of templatesyard is to provide the best quality blogger templates which are professionally designed and perfectlly seo optimized to deliver best result for your blog.

Navigation


Culture

Breaking

Gallery

Berita Surabaya

Recent comments

Slider

Random

Recent

My Gallery

Pengikut

Random Post

Recent

Pojok Krembangan

Pojok Krembangan

Facebook

Sponsor

AD BANNER

Recent News

About Me

authorHello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
Learn More →

Technology

Recent

Connect With us

Comments

Facebook

Recent Tube

Pojok Krembangan

Berita Surabaya

Kegiatan KIM

vidio

Aplikasi Jelajah Suroboyo (JS), membuat wisata mu jadi mudah dan Indah di Kota Pahlawan...✊๐Ÿ˜ƒ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ

Sering kita dengar ajakan teman untuk j  j s  yaitu Jalan - jalan Sore..๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜Š,dulur ternyata Dinkominfo (Dinas Komunikasi dan  Informatika) membuat suatu gebrakan nanti diawal 2020, yaitu peluncuran produk inovatif yang di beri nama "Jelajah Suroboyo ( JS )"


Kepala Dinas Kominfo Kota Surabaya Bpk Muhammad Fikser mengatakan " Banyak hal yang bisa kita manfaatkan dengan aplikasi Jelajah Suroboyo ini.

Aplikasi berbasis telepon pintar (smartphone) ini adalah Aplikasi yang mirip negara tetangga Singapura yang bernama "Visit Singapura Travel Guide", untuk wisatawan ini termuat secara detil potensi - potensi wisata di Kota Pahlawan yang kita banggakan ini.

Segala yang kita cari tahu tentang Surabaya ada disini , terkait  Potensi Pariwisata di Kota Surabaya.
Aplikasi ini rencana  akan diluncurkan pada awal 2020,karena Kadiskominfo Surabaya Muhammad Fikser mengatakan :

● Aplikasi dalam tahap proses pengerjaan timnya. Beberapa  dinas telah dikumpulka  untuk mengintegrasi dgn aplikasi ini. Kami juga sudah bicara dengan seluruh OPD, Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan dan Dinas lainnya yang di libatkan, "ujarnya kepada IDN Times , Minggu 17 November 2019.

● Rencana diluncurkan pada Januari 2020, Rencananya, aplikasi yang diproyeksikan sebagai rumah besar fitur tentang Kota Pahlawan ini diluncurkan pada Januari 2020. Nantinya, Jelajah Surabaya dapat digunakan oleh warga Kota Pahlawan maupun wisatawan domestik serta mancanegara.
"Aplikasi sudah disiapkan. Maka kami akan luncurkan di Januari 2020. Ini lagi garap," kata mantan Kabaghumas Pemkot Surabaya tersebut.

● Aplikasi Jelajah Surabaya di samping Kenalkan Potensi wisata juga Berisi segala hal tentang Surabaya
Fikser memaparkan, Jelajah Surabaya tidak hanya menampilkan soal wisata saja. Ada juga UMKM, transportasi, perkampungan, hingga penanganan kesehatan serta gawat darurat di Surabaya.
"Kami menyiapkan aplikasi Jelajah Surabaya. Semacam menjelajahi Kota Surabaya. Kami harapkan nantinya wisatawan yang ingin tahu tentang Surabaya, tahu tentang kota," papar Fikser.
"Nanti terkoneksi dengan aplikasi Bus Suroboyo, ada agenda kota juga. Bisa tahu event apa saja di Surabaya" lanjutnya
Jadi apa yang kita cari tentang Surabaya ada di aplikasi ini.....๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜‰

● Tersedia di Play Store dan App Store
Apabila sudah diluncurkan, aplikasi ini nantinya tersedia di Android maupun iOS Apple. Tak hanya itu, rancangannya akan memberikan notifikasi otomatis kepada pengguna gawai. Sehingga, aplikasi ini bisa banyak diunduh.
"Kami siapkan di Android dan Apple. Nanti kami siapkan orang masuk Surabaya dapat notifikasi. Contohnya tiba dari pesawat di bandara, HP-nya dapat notifikasi," tandas Fikser.

#surabaya
#surabayasparkling
#paradesurabayajuang
#paradesurabayajuang2019
#aslisuroboyo
#banggasurabaya
#lovesurabaya
#sapawargaSby
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kimpelangikrembangan
#kimkotasurabaya
#kimindonesia
#trirismaharini
#kabarsurabaya
#suarasurabaya
#SurabayaDigitalCity

Salam informasi dari kim pelangi
(~suwardi)

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ


Seperti bunga Tabebuya yang sedang mengembang begitu pula senyum Ibu Risma selalu menggembang saat beliau membuka acara Papua Festival 2019 di Tunjungan Plasa VI lantai 3.

Papua Festival ini digelar untuk dan bertujuaan mengenalkan atau memamerkan kekayaan papua dari keindahan alam hingga warisan budaya serta juga lebih mendekatkan budaya Papua dengan masyarakat Jawa Timur.


Bu Risma mengatakan :
"Silahkan kita melihat kebudayaan Papua, termasuk budaya beberapa daerah lain. Karena itu kelebihan negara Indonesia dengan beragam budaya dari acara ini, menunjukkan kita tidak ada masalah dengan teman - teman Papua" 

"Ayo kita bergandengan tangan. Saya ingin kita maju bersama sebagai satu bangsa agar tidak ada yang menghina kita, untuk sukses bersama" 
Sumber dari :
Humas Kota Surabaya 
@BanggaSurabaya


Dalam kesempatan ini, Bu Risma selalu tersenyum bagaikan bunga Tabebuya yang sedang bermekaran atau layak nya seorang ibu yang sangat gembira sekali melihat anak - anaknya bisa hidup rukun dan berdampingan tanpa ada rasa perbedaan, disaat beliau  menyanyi lagu Tanah Papua dan menari bersama dengan teman - teman dari Papua.


Selaku Ketua Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya Peter Frans Rumaseb menyampaikan bahwa melalui even ini (Papua Festival 2019) bisa mendekatkan tradisi Papua kepada masyarakat, khususnya arek-arek Suroboyo serta diharapkan sebagai wadah merekatkan masyarakat Papua dan Surabaya.

Beberapa karya foto, misalnya, memotret eksotika sumber daya alam yang ada di Papua. Mulai dari keindahan bawah laut, hijaunya pemandangan, hingga potret tradisi yang sampai sekarang masih dijalankan.

Ada pula aneka produk kerajinan tangan dari wilayah paling timur Indonesia itu. Seperti pakaian adat koteka, tas tradisional noken, dan beragam ukiran, lukisan, serta karya seni lainnya.

Juga tak lupa juga terdapat kuliner khas Papua  yaitu papeda. Papeda disajikan dengan ikan yang di bumbui kunyit, yang merupakan masakan khas masyarakat Papua.

#surabaya
#surabayasparkling
#paradesurabayajuang
#paradesurabayajuang2019
#aslisuroboyo
#banggasurabaya
#lovesurabaya
#sapawargaSby
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kimpelangikrembangan
#kimkotasurabaya
#kimindonesia
#trirismaharini
#kabarsurabaya
#suarasurabaya

Salam informasi dari kim pelangi
(~suwardi)
 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ

" Tertinggi di Indonesia no 2 di Dunia Tingkat Racun Dioksin di desa Tropodo, Jawa Timur"


Salam informasi....berawal dari penggunaan limbah  plastik buat bahan bakar pabrik tahu Tropodo, sehingga kurang lebih tiga puluh (30) lebih pabrik tahu membakar limbah plastik yang diimpor dari Amerika Serikat.

Dan Asap serta abu yang dihasilkan oleh plastik yang terbakar memiliki dampak yang signifikan dan beracun ( laporan dari New York Times 14 Nov 2019)

Dan untuk itu pengujian telur dilakukan terhadap ayam di desa tropodo,desa yang penduduknya kurang lebih 5.000 orang.para peneliti menemukan sejumlah bahan kimia berbahaya termasuk dioksin yakni polutan penyebab kanker , cacat lahor dan penyakit Parkinson menurut sebuah sumber yang dirilis minggu ini oleh aliansi kelompok lingkungan Indonesia dan Internasional.

Menurut laporan yang dikutip dari situs IPEN, seorang dewasa yang mengkonsumsi satu telur dari ayam yang dilepas dari kandang dan mencari makan di sekitar pabrik tahu Desa Topodo, akan melebihi batas asupan dioksin terklorinasi harian yang ditolerir oleh Otoritas Keamanan Pangan Eropa sebanyak 70 kali lipat.

Telur biasanya digunakan untuk menguji kontaminasi karena ayam secara efektif mengais tanah ketika mereka mencari makan dan racun menumpuk di telur mereka.

Laporan, yang dikutip dari situs IPEN, menyebut dioksin terkait dengan berbagai penyakit serius pada manusia, termasuk kardiovaskular, kanker, diabeter, dan ednometriosis.

Racun dioksin yang ditemukan di tanah Tropodo.   Karena limbah plastik yang dibuat bahan bakar tungku di pabrik - pabrik tahu Desa Tropodo.

"Mereka mulai membakar saat pagi dan berlanjut sampai malam," kata Karnawi, 84 tahun, yang tinggal di dekat tujuh pabrik tahu yang membakar plastik. "Itu terjadi setiap hari dan asap selalu mengepul. Saya sendiri sulit bernafas."

Telur dari salah satu ayam Karnawi memiliki tingkat dioksin tertinggi yang pernah dicatat di Asia, menurut laporan gabungan Ecoton dan Nexus3 Foundation, yang berbasis di Indonesia; Arnika, berbasis di Praha; dan International Pollutants Elimination Network atau IPEN, sebuah jaringan global yang bertujuan untuk menghilangkan polutan beracun.

Seorang dewasa yang makan hanya satu telur seperti yang diambil dari kandang ayam Karnawi akan melebihi ambang batas keamanan harian Amerika Serikat hampir 25 kali lipat dan standar BPOM Eropa yang lebih ketat sebesar 70 kali lipat.

Telur biasanya digunakan untuk menguji kontaminasi karena ayam secara efektif mengais tanah ketika mereka mencari makan dan racun menumpuk di telur mereka.

Laporan, yang dikutip dari situs IPEN, menyebut dioksin terkait dengan berbagai penyakit serius pada manusia, termasuk kardiovaskular, kanker, diabeter, dan ednometriosis.


Dan Pemprov Jawa Timur juga tidak tinggal diam dengan meneliti kandungan tahu yang diproduksi dengan mengunakan bahan bakar sampah plastik impor Amerika Serikat di Tropodo, Sidoarjo.

Gubenur Khofifah Indar Parawansa juga sudah mengambil tindakan dengan menggandeng sejumlah instansi untuk mengidentifikasi kandungan tahu tersebut, seperti Kementerian Pertanian, BPOM, dan peneliti dari Universitas Airlangga (Unair).

“Hari ini masih rapat lagi karena dari Balai Besar Kementerian Pertanian juga datang, mereka sangat komplit, dari Unair juga membantu proses untuk bisa melakukan identifikasi tahu yang diolah dengan pembakaran dari sampah plastik,” ujar Khofifah saat ditemui di Grand City Mal, Surabaya, Jumat (22/11).

“Jadi sekarang sedang berproses di laboratorium tim dari Jakarta juga sudah datang. Apakah dari Kementerian Pertanian ataukah Badan POM juga dari Unair ada juga dari Dinas Peternakan dan Dinas Lingkungan hidup serta Dinas Kesehatan Jawa Timur,” imbuhnya.

Sumber dari :
~Media investigasi asal Amerika Serikat, The New York Times.
~TEMPO.CO, Jakarta 
~kumparanNews

Salam dari Kim Pelangi....
Selalu memberi Informasi...
Menjadi Cahaya Negeri.....
( ~suwardi )

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ




Terinspirasi bu Risma, Rela Kehilangan Rp 100 Juta/bulan dari Menyanyi..๐ŸŽ™๐Ÿ’ƒ๐Ÿป๐Ÿ•บ๐Ÿป


Patut kita acungi jempol dan salut untuk sosok Angely Emitasari Biduan atau penyanyi Dangdut Koplo yang masih muda, cantik dan memiliki penghasilan rata-rata Rp 100 juta perbulan berani jadi Kepala Desa ( Kades ).

Tidak seperti kebanyakan generasi muda jaman sekarang Angely Emitasari walau pun sudah memiliki penghasilan cukup besar ternyata masih memikirkan kesejahteraan seluruh masyarakat Desa Kedung kumpul.


Angely Emitasari menjadi Kepala Desa (Kades) Kedungkumpul, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan. Dara 28 tahun ini lahir dan dibesarkan di Dusun Jedung, satu dari empat dusun yang ada di Desa Kedungkumpul.

Fotonya berbusana resmi Pakaian Dinas Harian ( PDH ) putih, menjadi viral di medsos, selain wajah yang cantik ,Angely juga ternyata berstatus masih single.

Berikut wawancara khusus yang admin dapat dari sumber jatimnow.com dengan Bu Kades cantik Angely Emitasari, Kamis (7/11/2019) malam:

●Bagaimana rasanya setelah terpilih dan dilantik sebagai kades?
Alhamdulillah cukup bangga dan senang, masih dipercaya oleh warga dan orang lain, sehingga diberi amanah seperti ini.

●Bagaimana tanggapan keluarga setelah Mbak Emitasari terpilih jadi Kades?
Alhamdulillah puji syukur, semua keluarga saya juga bangga.

●Apa rencana kerja Bu Kades di hari pertama menjabat?
Yang pasti, saya akan mengaktifkan dulu kinerja perangkat desa.

●Apa misi mbak Emitasari untuk desa?
Misi saya, salah satunya tentu akan menyejahterakan seluruh masyarakat Desa Kedungkumpul.

●Benarkah Bu Kades sebelumnya berprofesi sebagai penyanyi dangdut? Sejak Kapan itu?
Iya benar, saya jadi penyanyi dangdut sejak kelas 3 SMA.

●Setelah jadi Kades, apa Mbak Emitasari tetap akan menyanyi?
InsyaAllah saya masih nyanyi, cuma kan tidak seaktif dan full seperti dulu.

●Benarkah Mbak Emitasari ini single atau belum menikah?
Iya saya masih single, belum menikah. Doakan saja dapat jodoh terbaik.

●Apa pesan Mbak Emitasari kepada para pemuda dan pemudi di Lamongan khususnya atau pada umumnya?
Jangan pernah menyerah, jangan patah semangat dalam meraih prestasi dan wujudkan cita-cita.

Bahkan, Angely sempat berbagi cerita mengenai bayaran saat ia manggung.
Hampir tujuh tahun, Angely Emitasari disebut berpenghasilan rata-rata Rp 100 juta dalam sebulan.
Namun, sebelum dikenal ia masih menerima upah Rp 75 ribu hingga Rp 100 ribu sekali manggung.

Termasuk nantinya harus memperhatikan sarana prasarana seperti irigasi, saluran air, dan waduk.
"Serta air bersih," katanya.
Yang penting juga adalah mengentas kemiskinan. Sebab menurutnya masih ada warga yang belum tersentuh bantuan pemerintah.

Dan juga melalui vlog nya di you tube Angely juga bilang bahwa dia terinspirasi oleh Sosok Wali Kota Surabaya ibu Risma, dan menjadi serta mengabdi kepada Masyarakat seperti yang dilakukan oleh Ibu Risma yang sanggat di cintai warga Kota Surabaya.

Mari kita doakan Semoga apa yang dicita - citakan dan di harapkan Angely Emitasari sebagai Kades terpilih bisa terkabul dan menjalankan amanahnya untuk lesejahteraan masyarakat desa Kedungkumpul Kecamatan Sukorame Kabupaten Lamongan...Aamiin..๐Ÿคฒ

Sekian sekilas informasi dari kim pelangi 
(~suwardi)

 *UNTUK PEMBANGUNAN JAWA TIMUR YANG LEBIH BAIK* 

๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ




  • Hari Minggu ini 17 November 2019 udara  di Surabaya terasa lebih panas dari biasanya,  Dan saat admin coba buka info media twitter dan kabar berita, Ternyata ada info dari BPPTKG yaitu Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi menyebut awan panas letusan (APL) Gunung Merapi tadi siang karena akumulasi gas. Selain itu, aktivitas serupa kemungkinan masih akan terjadi lagi tapi tidak akan berukuran besar.




☝️Infografis Laporan Aktivitas Gunung #Merapi periode pengamatan 17 November 2019 pukul 00:00-24:00 WIB.

#statuswaspada sejak 21 Mei 2018

"Terjadi letusan di Gunung Merapi tanggal 17 November 2019 pukul 10:46 WIB," demikian informasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi lewat akun Twitter resmi @BPPTKG, Minggu (17/11/2019).

BPPTKG mengungkap bahwa letusan gunung yang berada di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini tercatat di seismogram dengan amplitudo maks 70 mm dan durasi 155 detik.

"Angin bertiup ke Barat," imbuh BPPTKG.

Status Gunung Merapi hingga saat ini Waspada sejak 21 Mei 2018.

Dan info dari BPPTKG sehari sebelumnya telah menyampaikan sebagai berikut :๐Ÿ‘‡


Diatas adalah Laporannya  Aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan  pada hari Sabtu kemarin tanggal 16 November 2019 pukul 00:00-24:00 WIB.
Tingkat aktivitas Waspada (Level II). 
#statuswaspada sejak 21 Mei 2018

Untuk saudara-saudara kita yang berada di sekitar Gunung Merapi, Ini yang harus dilakukan dalam tingkat aktivitas waspada (level 2) :
1. Lakukan kegiatan sehari-hari di luar radius 3 km dari puncak.
2.Ikuti informasi resmi perkembangan aktivitas Gunung Merapi.
3. Kumpulkan surat-surat penting dalam satu tempat.
4. Ikuti sosialisasi dan pelatihan penanggulangan bencana.
5. Pahami lokasi titik kumpul tempat evakuasi
Sumber dari BPPTKG.

Salam dari kim pelangi...
Selalu memberi informasi...
Menjadi Cahaya Negeri
(~suwardi)


 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ



Kejaksaan Negeri Surabaya
Sinar matahari yang mulai terasa panas di pagi ini, saat jam menunjukan pukul 08.15 hari Jum'at, 15 November 2019 tidak menyurutkan semanggat orang-orang yang mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri Surabaya untuk membayar denda Tilang agar bisa mengambil Surat Tanda Nomor Kendaraan ataupun Surat Ijin Mengemudi yang di sita pihak kepolisian lalu lintas.

Bisa kita lihat foto diatas betapa ramai dan antrinya orang - orang mengambil Tilangan  ( bukti pelanggaran ) dan tidak sedikit banyak yang mengeluh serta mengerutu ...๐Ÿ˜ค๐Ÿ˜ค
Info yang bisa saya dapat dari beberapa media online ternyata banyak juga masyarakat yang kena tilang, sebanyak 43.500 surat tilang dikeluarkan Satlantas Polrestabes Surabaya sepanjang Operasi Patuh Semeru 2019.


Penindakan itu meningkat 100 persen dibanding tahun 2018 yang hanya tercatat 20.000 pelanggar.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, tujuan dari Operasi Patuh Semeru yaitu untuk menertibkan pelanggar lalu lintas, menimbulkan efek jera bagi pengendara nakal serta untuk menekan angka kecelakaan.

Dari 43.500 yang ditilang, kendaraan yang mendominasi yaitu kendaraan roda dua dengan jenis pelanggaran tidak memakai helm SNI, melawan arus, menggunakan HP saat berkendara. Kemudian melaju di atas kecepatan, melebihi muatan serta pengendara di bawah umur.

Ayo dulur mulai sekarang kita tertib berlalu lintas dan kita lengkapi surat- surat kendaraan bermotor , karena bila kita kena tilang sanggat tidak enak, karena apabila  kita akan menggambil Tilangan tersebut di Kejaksaan Negeri Surabaya orang berjubel - jubel dengan kondisi cuaca panas.

Dimana kondisi bisa kita lihat dari foto diatas untuk hari Jum'at ini saja 15 November 2019, kata salah satu petugas ( service delivery tilang ) yang akan datang untuk mengurus tilangan di Kantor Kejaksaan Negeri Surabaya kurang lebih sampai 15.000 orang, karena Jum'at minggu yang lalu 08 November 2019 yang tercatat di Kejaksaan Negeri Surabaya Orang yang  mengambil Bukti Pelanggaran ( Tilang ) itu sebanyak 11.000 orang...๐Ÿ™๐Ÿ˜ฐ

Untuk sistem pengambilan Tilangan pertama kita langsung menuju pos depan dengan menunjukan surat tilang di mana kita akan di beri nomor antrian.
Nomor antrian tersebut setiap 1.000 nomor berbeda warna kertas nomor antriannya sesuai kedatangan.contoh seribu pertama warna kertas antrian Hijau, seribu kedua Merah...dst.

Selanjutnya nanti akan  ada pemanggilan warna kertas dan nomor antrian untuk penggambilan Tilangan setiap 100 orang masuk di gedung pengambilan sekaligus pembayaran denda tilang yang membutuhkan waktu kurang lebih 10 sampai 15 menit untuk 100.nomor yang dipanggil sampai selesai.





Dan yang membuat saya tertarik di sisi sebelah barat pengambilan Tilangan ada tenda dengan tulisan "DELIVERY TILANG"
Ternyata itu layanan terbaru yang diluncurkan Kejari Surabaya Selasa (21/6/2016). Namanya layanan: Siap Antar Tilang ke Rumah dengan Cepet (Si Anti Ribet).

layanan ini tidak gratis, karena Kejaksaan tidak ada anggaran biaya antar tilang. Jadi akan ada tambahan biaya untuk ongkos ojek.
Kita akan mendapat beberapa kemudahan dan keuntungan bila ikut layanan Si Anti Ribet ini.

Ini keuntungan yang kita dapat: tidak rugi waktu.Masih bisa bekerja atau aktivitas lainnya.Karena tidak perlu ikut antre.Kalau anda pernah ikut sidang di PN Surabaya, pasti Anda bisa membayangkan berapa rugi waktu untuk antre berdiri berjam-jam.Masih mending mengambil verstek di Kejari Surabaya.Karena layanannya sudah mirip standar bank.

Kedua, anda bebas dari biaya parkir dan aman dari biaya makan dan minum di jalan.Lho kok bisa?Bila anda memilih antre berdesak-desakan berjam-jam nunggu sidang, pasti merasa haus bahkan lama-lama "kelaparan". Buntutnya pasti akan keluar biaya makan dan minum.

Ketiga, bebas calo.Dapat dipastikan anda tidak berhadapan dengan calo.Anda berhadapan langsung dengan petugas Kejari yang siap melayani secara baik dan profesional.Lain bila anda ikut antre sidang di PN ditengarai saat ini masih berkeliaran para calo.

Sungguh layanan "Si Anti Ribet" ini sangat efektif.Membantu masyarakat. Sejalan dengan gaya hidup modern saat ini. Semua menuntut pelayanan serba cepat dan praktis.Sesuai perkembangan Teknologi Informasi (IT) saat ini.

Berikut ini angkah-langkah apa saja yang harus dilakukan bila ada warga masyarakat yang kena tilang bila ingin mendapatkan pelayanan Si Anti Ribet ini dengan melihat foto dibawah ini ๐Ÿ‘‡



Dari Kantor Kejaksaan Negeri Surabaya Kim Pelangi melaporkan.

Salam dari Kim Pelangi.....
Selalu memberi Informasi...
Menjadi cahaya Negeri....
(~suwardi )

#surabaya
#surabayasparkling
#paradesurabayajuang
#paradesurabayajuang2019
#aslisuroboyo
#banggasurabaya
#lovesurabaya
#sapawargaSby
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kimpelangikrembangan
#kimkotasurabaya
#kimindonesia
#trirismaharini
#kabarsurabaya
#suarasurabaya
#SurabayaDigitalCity

Salam informasi dari kim pelangi

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ

“Siapa yang mampu Menguasai Informasi dan Media,  Dia akan Menguasai Dunia”

Tidak salah kalau kata-kata diatas kita sematkan pada sosok anak muda Surabaya yang bernama  Muhammad Yusuf Awali Taufiqi seorang Mahasiswa Unair yang mampu Bikin Ruang Informasi Seni Budaya hingga Sastra lewat Aplikasi...✊๐Ÿ˜€๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ


Seperti berita yang kami peroleh darisalah satu media @liputan6.com yang memberitakan sosok anak Unair Bikin Ruang Informasi Seni dan Budaya

Kurangnya penyebarluasan informasi seni, budaya dan sastra berimbas pada kemajuan dan masa depan para seniman. Hal tersebut disebabkan oleh mulai terkikisnya jumlah penonton dan kurangnya apresiasi dari kaum muda.

Merespons mirisnya fenomena tersebut, mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia (Sasindo) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (UNAIR) merintis ruang publikasi khusus seni, budaya dan sastra.

Dia adalah Muhammad Yusuf Awali Taufiqi mahasiswa angkatan 2017 bersama keempat rekannya ia meluncurkan official account yang diberi nama “Wara-Wara Project”.
Wara-Wara Project hadir menjawab keresahan pecinta dan pegiat seni, budaya dan sastra dalam mencari informasi pementasan. Hadirnya ruang publikasi tersebut memudahkan generasi z dan milenial dalam mendapatkan informasi hanya melalui gawai mereka.

“Motivasi saya mendirikan wara-wara project karena minimnya akses informasi seni, budaya dan sastra di Kota Surabaya. Hal tersebut dikarenakan tidak berada dalam komunitas atau lingkaran kesenian, seperti halnya para perantau dan orang asing yang tidak tahu lingkungan sekitar,” tegas Awali, Kamis, 31 Oktober 2019.

Minimnya apresiasi untuk industri kesenian disebabkan oleh pihak yang mendapatkan informasi tidak selalu datang melihat. Hal tersebut akan berimbas pada kemajuan dan perkembangan dunia seni, budaya dan sastra saat ini. Oleh karena itu, publikasi yang gencar secara modern harus dilakukan.

Awali mengakui modal awal dalam membangun Wara-Wara Project adalah relasi dan juga gawai yang sudah dimiliki. Dia menuturkan, saat itu menjadi mahasiswa baru UNAIR, lalu menawarkan di grup jurusan perihal Wara-Wara Project dan terdapat empat teman yang mau membantunya.

Tujuan Wara-Wara Project adalah untuk mengungkap sastra dari persembunyian, karena penyebaran sebelumnya hanya melalui mulut ke mulut dan poster. Hal tersebut tentu tidak akan terdeteksi di internet jika dicari.

“Rencana ke depan Wara-Wara Project tidak hanya menjadi ruang informasi, namun juga membantu sobat wara untuk berkarya. Seperti halnya membentuk loka karya dan di isi oleh sobat wara, lalu jika di Surabaya sudah terbentuk ekosistem ruang informasi kesenian, maka akan membangun di kota lain juga,” ujar mahasiswa asli Surabaya tersebut.

Baru-baru ini Wara-wara Project berhasil menyabet juara I pada kompetisi Kemah Budaya Kaum Muda yang diselenggarakan Kemendikbud. Menurut Awali, mereka mengikuti kategori purwarupa aplikasi dan berhasil mendapatkan dana hibah 50 juta untuk pengembangan aplikasi Wara-Wara Project. Ia pun membagikan tips untuk menciptakan sesuatu.

“Lihat masalah di sekitar kalian dan pahamilah apa yang dibutuhkan, lalu pikirkan apa yang bisa kalian lakukan untuk mengatasi hal tersebut,” ujar dia.

Sumber dari : @liputan6.com

#surabaya
#surabayasparkling
#paradesurabayajuang
#paradesurabayajuang2019
#aslisuroboyo
#banggasurabaya
#lovesurabaya
#sapawargaSby
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kimpelangikrembangan
#kimkotasurabaya
#kimindonesia
#trirismaharini
#kabarsurabaya
#suarasurabaya
#Surabayadigitalcity

Salam informasi dari kim pelangi
(~suwardi )

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ
Selasa, 12 November 2019

Hallo Arek-arek Suroboyo !!! iki onok kabar menggembirakan bagi para dulur - dulur ku arek -arek Suroboyo sing pengen utowo berkeinginan menjadi CPNS 2019 Surabaya, Bahwa Pemkot membuka  pitung atus limo  formasi untuk CPNS 2019 nang Suroboyo info langsung dari Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

Emak'e arek-arek ngomong " Kota Pahlawan masih membutuhkan banyak guru, kalau sampai tahun depan ( 2020 ) nggak dapat (guru), aku ngajar rek," kata Risma sembari bercanda kepada para wartawan,

Pemkot Surabaya membuka 705 formasi untuk CPNS 2019 dari 987 formasi yang diusulkan. Menurut Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Kota Pahlawan masih membutuhkan banyak guru.

Ratusan formasi yang disetujui terdiri dari 428 tenaga guru, 171 tenaga kesehatan dan tenaga teknis sebanyak 106 formasi. Risma membenarkan bahwa formasi tenaga pendidik paling banyak khususnya guru.

Risma menambahkan, banyaknya kebutuhan guru dikarenakan banyaknya pengajar yang pensiun. Bahkan beberapa waktu lalu, Dinas Pendidikan Surabaya mengajukan penambahan guru SD tenaga outsourcing sebanyak 355 orang.

Namun karena ada Tes CPNS, pengajuan itu belum disetujui. Ia bersyukur, pengajuan formasi tenaga pendidik banyak yang disetujui.

"Jadi, itu tenaga gurunya sangat banyak. Ada guru olahraga untuk SD dan SMP juga," lanjut Risma.

Sumber : @detikcom
#CPNS2019
#surabaya
#trirismaharini

Salam dari Kim Pelangi...
Selalu memberi informasi....
Menjadi Cahaya Negeri...
(~suwardi)

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ



Uaapik tenan Surat lamaran kerjo sing di gawe arek Suroboyo iki dulur

Hayo sopo sing biyen nulis surat lamaran kerjo ngalah-ngalahi koyok mikir negoro.....๐Ÿ™๐Ÿ˜…. Jujur admin sendiri biyen kalau lagi buat surat lamaran paling tidak siap kertas Folio bergaris antara 6 sampai 8 lembar pasang kertas.
Disaat menulis lamaran ada perasaan wes apik tah tulisane, kadang jujur rasa kurang percaya diri itu ada di pikiran admin.


Baru baru ini viral tulisan tangan dari salah satu calon pencari kerja dulurz dan di era saat ini, para pencari lowongan pekerjaan bisa dengan mudah mencari lowongan secara online. Mereka juga nantinya bisa mengirimkan data-data diri atau CV (curiculum vitae) melalui email.

Hal ini tentu sangat berbeda dengan apa yang dengan apa yang dilakukan para pelamar pekerjaan beberapa tahun silam yang masih menuliskan surat lamaran pekerjaan dikertas.

Namun bukan berarti hal ini sudah sepenuhnya di tinggalkan.Baru-baru ini viral Surat lamaran pekerjaan dengan tulisan tangan. Yang membuatnya menarik perhatian adalah tulisan tangan yang rapi bak ketikan komputer. Foto surat lamaran pekerjaan tersebut di unggah akun Twitter DragonoHalim.
"Masih ada ya, yang kirim surat lamaran pekerjaan seperti ini.Bagus," tulis akun tersebut.

Pada unggahan tersebut menunjukan surat lamaran yang di ajukan pelamar kepada PT.Sri Makmur Jaya.Namun tak diketahui nama dari pelamar tersebut.

Tentu saja unggahan tersebut mencuri perhatian warganet. Unggahan itu pun telah di sukai lebih dari 15 ribu kali dan tidak sedikit yang memuji tulisan yang amat rapi tersebut.

Akhirnya ketemu juga si empunya tulisan. Monggo, dikepoin. Sudah dapat izin dari Mbaknya.

Ada dua akun IG sih, cuma yg belakangnya 827 sudah lupa password. ๐Ÿ˜…

ranti_gustira827
rantigustira03

Ternyata, si pelamar (cowok), minta ditulisin... https://t.co/GpjqXUI6DL



Sumber : liputan6.com
Foto :Twitter/DragonoHalim

Salam dari kim pelangi.....
Selalu memberi informasi....
Menjadi Cahaya negeri
( ~suwardi )

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ

Masyarakat harus terbiasa dengan kemajuan teknologi Digital, yang salah satunya merambah ke surat-surat kendaraan.
Setelah sebelumnya muncul SIM Pintar atau Smart SIM, rencananya Korlantas Polri akan menerbitkan STNK Elektronik (e-STNK)


Surat Tanda Nomor Kendaraan yang diterbitkan sekarang dalam bentuk surat atau kertas, tentunya memiliki keuntungan dari segi biaya yang lebih ringan. Baik yang ditanggung negara maupun pemilik kendaraan.
Namun pada satu sisi, dengan bentuk surat atau kertas STNK memiliki kelemahan seperti mudah sobek, lusuh, dan data cepat rusak atau akurasinya tidak terjamin secara maksimal.



Kini pihak Korlantas Polri sedang menyiapkan STNK Elektronik atau e-STNK yang segera diberlakukan sehingga lebih simpel dan lebih bermanfaat.
Dikutip dari GridOto.com, sumber di Korlantas menyebutkan program ini masih dalam tahap pembahasan.

Dengan wacana inovasi penerbitan STNK baru dalam bentuk kartu, bila dilihat dari aspek biaya yang terkait faktor ekonomi, bisa dipastikan biaya akan yang dikeluarkan oleh negara serta pemilik kendaraan akan lebih tinggi.

Pastinya mengandung chip yang berisi data pemilik kendaraan itu.
Kelebihan e-STNK ini dapat diintegrasikan dengan aplikasi layanan lain seperti biaya parkir dan tol.
Juga dapat mencatat pelanggaran pengemudi.
Untuk transaksi pembayaran denda tilang juga bisa dilakukan.


perbedaan e-STNK dengan STNK Kertas

Termasuk dapat melakukan pencatatan besaran pajak kendaraan.
Sumber di Korlantas menyebutkan untuk waktu peluncurannya sampai saat ini belum diketahui pastinya.
"Sekarang infrastrukturnya lagi disiapkan," bilangnya.
Berarti seperti SIM elektronik bisa seperti e-money yang berisi saldo.

"Kemudian STNK yang saat ini mudah hilang. STNK nanti bentuk kartu mudah disimpan dalam keadaan apapun," ucapnya.
Lebih lanjut, mantan Direktuk Lalu Lintas Polda Metro Jaya ini pun menuturkan, STNK yang saat ini beredar mudah dipalsukan. Ia berharap dengan STNK berbentuk kartu maka akan sulit ditiru lantaran memiliki karakteristik serta fitur keamanan yang mutakhir.

Jika tak ada halangan, Halim mengatakan, wacana ini akan direalisasikan pada 2021 mendatang. Saat ini proses pembicaraan masih dalam bentuk diskusi dengan stakeholders terkait dan mendengar respons masyarakat.

Sumber dari : Tribunnew.com,  GridOto.com, VIVAnew.com

Salam informasi dari kim pelangi
(~suwardi )
 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ



Hari ini,7 November, ditetapkn sebagai Hari Wayang Nasional. Sebelumnya;7/11/2003, UNESCO telah akui dan tetapkan Wayang sebagai salah satu warisan budaya dunia. Sebagai pecinta Wayang, kami atas nama kim pelangi  mengucapkan Selamat Hari Wayang Nasional.

Kita nikmati ceritanya, ambil pelajarannya dan mari kita lestarikan budaya bangsa kita ini.


Kita sudah biasa mengenali kesenian wayang kulit dengan bahan baku kulit. Namun di Surabaya, terdapat seorang perajin wayang tradisonal yang tidak menggunakan kulit sebagai bahan baku utamanya, melainkan menggunakan sampah kardus bekas. Ialah Sumino, kakek 73 tahun yang berhasil menyulap sampah kardus bekas menjadi berbagai karakter atau tokoh pewayangan di Indonesia. 

Inovasinya ini terdorong dari biaya pembuatan wayang kulit yang dirasa cukup mahal sehingga membuat Sumino mencari alternatif bahan baku lain seperti sampah kardus bekas yang banyak ditemui di lingkungannya. 



Di tangan kreatif Sumino, kardus-kardus bekas yang diperoleh dari sampah warga sekitar ini, disulap menjadi tokoh wayang. Kardus bekas yang telah dipilih, terlebih dahulu digambar polanya sesuai karakter wayang yang diinginkan, kemudian dipotong, digambar motif, lalu diwarnai hingga menyerupai wayang kulit. keinginannya untuk melestarikan kesenian tradisional wayang, khususnya di sekitar tempat tinggalnya yakni di kampung RT 03/RW 01 Panjang Jiwo, ini sekaligus sebagai upaya kreatif daur ulang mengingat banyaknya sampah kardus yang berserakan dan tidak terpakai oleh warga di tempat tersebut.




Berkat ketekunannya membuat wayang kardus tersebut, salah satu cucunya piawai mendalang dengan memainkan beberapa lakon pewayangan. Favoritnya, yakni Wisanggeni.
Sumino sendiri, sudah membuat wayang dengan berbagai karakter pewayangan, beberapa di antaranya Wisanggeni, Sengkuni, hingga Togok dan Bilung. Meski begitu, Sumino belum berencana untuk memasarkan hasil karya wayangnya secara umum.
Ia berharap, karya wayangnya, bisa dimanfaatkan anak-anak sekitar, untuk belajar kesenian tradisional Indonesia tersebut, agar tidak punah.
Demikian sumber dilansir dari Fokus, Liputan 6 dan Kompas tv, 21 Oktober 2019

Salam dari kim Pelangi....
Selalu Memberi Informasi...
Menjadi Cahaya Negeri...
(~suwardi)

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ

Foto by Humas Polrestabes Surabaya


*KUNJUNGI POLRESTABES SURABAYA, TIM PUSLITBANG POLRI TELITI DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF PILKADA DI INDONESIA*


Surabaya, Senin 04 November 2019 Polrestabes Kota Surabaya pada jam 13.30 kedatangan Tim Puslitbang Polri untuk mengadakan suatu kegiatan Penelitian dampak Positif dan Negatif Pilkada Di Indonesia.

Tim Puslitbang Polri melaksanakan penelitian tentang Dampak Positif dan Negatif pelaksanaan Pilkada Langsung dalam rangka kesiapan Pemilukada 2020 di wilayah hukum Polrestabes Surabaya dan jajarannya.

Kegiatan penelitian ini di pimpin langsung oleh Kepala Tim Supervisi Kombes Pol Guntur Setyanto,M Si dan dilanjutkan sosialisasi oleh Ketua Pelaksana Puslitbang Kombes Pol Drs.Agus Rohmat, S.I.k., S.H, M.Hum. di ruang M.Jasin Polrestabes Surabaya.




Dalam acara  tersebut yang diadakan di gedung M.Jasin yang berada di Polrestabes Surabaya juga mengundang 2 sampai 3 orang perwakilan dari beberapa elemen seperti :
*Penyelenggara pemilu  ( KPU Kota Surabaya) dan PPK
*Pengawas pemilu (Bawaslu Kota Surabaya) dan Panwascam
*Perwakilan dari beberapa partai
*Anggota Dewan.
*Perwakilan dari Ormas dan
*Tokoh Masyarakat wilayah setempat





Foto bersama Ketua KPU Surabaya

Alhamdulillah Ketua Kelompok Informasi Masyarakat (Kim) Pelangi Krembangan dan perwakilan Tokoh Masyarakat Krembangan Selatan juga mendapat undangan dari Bapak Priyanto selaku Bhabinkamtimas wilayah Krembangan Selatan untuk bisa hadir dan berpartisipasi untuk suksesnya acara tersebut diatas.

Sebagai Ketua  Kelompok Informasi Masyarakat (KIM )Pelangi Krembangan  Selatan atau agen informasi  di mana tugas kami sebagai penyambung rantai Informasi dan menggangkat kearifan lokal di wilayah Krembangan Selatan, kami merasa senang dan bangga bisa di ikutkan dalam giat acara tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada Pak Priyanto selaku Bhimaspol Krembangan Selatan yang mengundang kami dan melibatkan langsung giat penelitian itu.



Foto Bersama Bhimaspol Krembangan Selatan Bpk.Priyanto

Perwakilan tokoh Masyarakat  dari Kelurahan Krembangan Selatan

Rasa syukur dengan diiringi ucapan Alhamdulillah....akhirnya acara selesai pada pukul 16.00 dengan lancar, aman , interaktif dan penuh keterbukaan bagi semua pihak.
Dimana harapan kami semua yang hadir di acara ini sanggat mengharapan kedepannya apa yang dilakukan dalam penelitian tersebut ada manfaatnya bagi kita semua, Untuk Pembanggunan Indonesia yang lebih baik......Aamiin๐Ÿ™๐Ÿ˜‡

Demikian sekilas info dari kim pelangi. Salam Kim Pelangi....
Selalu memberi informasi...
Menjadi Cahaya negeri...
Wassalam (~suwardi )

#aslisuroboyo
#banggasurabaya
#lovesurabaya
#sapawargaSby
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kimpelangikrembangan
#kimkotasurabaya
#kimindonesia
#trirismaharini
#kabarsurabaya
#suarasurabaya
#Surabayadigitalcity

 *UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* ..๐Ÿ’ช☺๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ๐ŸŒˆ


Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, pancaroba atau peralihan antara musim kemarau menuju musim hujan secara umum mulai terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Cuaca ekstrem berpotensi saat masa peralihan pada awal hingga pertengahan November 2019.

Kita juga harus mewaspadai datangnya Hujan lebat yang tiba- tiba sehingga menimbulkan genangan air. Adanya  peningkatan itensistas sambaran petir yang berasal dari awan cumulonimbus. Angin kencang sesaat yang berasal dari awan Cumulonimbus yang kadang kala bisa mengakibatkan pohon yang roboh.

"Jadi yang pertama kita perlu bersihkan saluran-saluran (air), baik di perumahan, di kompleks atau sungai-sungai," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo usai konferensi pers di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis, 31 Oktober 2019.

Pembersihan saluran air itu, katanya, bisa dilakukan oleh warga atau pemerintah daerah setempat untuk mengantisipasi kemungkinan banjir saat musim hujan.

Ia juga mengimbau warga menebang pohon yang berdaun rindang agar tidak roboh ketika terkena angin kencang atau bencana lain yang berkaitan dengan pancaroba.
"Jadi pohon ambruk itu karena memang terlalu berat, daunnya dan rantingnya terlalu banyak," katanya.

Penebangan perlu dilakukan untuk menghindari kemungkinan munculnya korban jiwa karena tertimpa pohon yang roboh akibat angin kencang atau hujan lebat.


Musim pancaroba tak hanya akan menyebabkan masalah cuaca, tapi juga akan menyebabkan daya tahan tubuh rendah.

Daya tahan tubuh yang turun ini tak dimungkiri akan membuat tubuh jadi rentan alami penyakit. Salah satunya adalah panas dalam, batuk, pilek, dan lainnya.

"Di musim pancaroba ini biasanya terjadi peningkatan jumlah pasien yang datang ke rumah sakit," kata dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Carolus Jakarta, Laurentius Aswin Pramono, saat diskusi panas dalam di Jakarta, Senin (2/10).

"Yang paling sering adalah batuk, pilek, dan rasa panas di tubuh meskipun kadang tidak disertai kenaikan suhu tubuh. Tenggorokan juga terasa kering dan sakit untuk menelan. Inilah yang oleh masyarakat disebut panas dalam."
Saat musim pancaroba, Anda harus menjaga tubuh agar daya tahan jadi lebih kuat dan tak mudah terserang penyakit," katanya.

"Ada cara untuk menjaga daya tahan tubuh, salah satunya dengan menambah asupan cairan, mineral, serta vitamin dalam tubuh."

"Kalau kebutuhan mineral dan vitamin tercukupi, maka daya tahan tubuh meningkat dari berbagai penyakit di musim pancaroba."
Pada intinya kita bisa melakukan cara untuk menjaga daya tahan tubuh dengan 4 hal :
1. Tingkatkan asupan makanan bergizi
2. Minum air putih yang cukup
3. Cukup tidur
4. Olahraga

Salam dari Kim Pelangi....
Selalu memberi Informasi....
Menjadi Cahaya Negeri.....
(~suwardi)







Surabaya, 01 November 2019 adalah hari Jum'at sore yang luar biasa dan sangat keren yang bisa saya ucapkan untuk sebuah pesta demokrasi yang terjadi di wilayah RW 01 RT 01  Kelurahan Krembangan Selatan,  Kecamatan Krembangan pada jam 19.00 WIB, tepatnya di Jalan Kemayoran Baru Buntu, dimana pemilihan sekelas RT aja sampai dihadiri kurang lebih dari 300 pemilih dikarenakan antusiasnya warga untuk mencari  pemimpin Rukun Tetangganya....hehehehe maneh.



Yang tidak kalah hebohnya lagi calon RT nya ternyata ada 8 orang dan ini suatu hal yang baru dan spektakuler hingga ada delapan calon RT dalam sebuah pemilihan Rt di Kota besar Surabaya ini.
Mungkin ini satu-satunya rekor dalam pemilihan RT ada 8 kandidat.
Fenomena dan Pemandangan yang tidak biasa yang terjadi di Kota besar Surabaya  ini dalam sebuah proses pemilihan seorang RT.


Bimaspol Kel.Krembangan Selatan Pak Priyanto dan Kasatgasnya Pak Rosyid sampai hadir turut serta mengawal jalannya pemilihan RT tersebut...๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜€
Dibawah ini bisa kita lihat para pemilih yang mendapat undangan antri untuk mendapatkan kertas suara dengan cara menukarkan undangan yang telah diberikan oleh panitia 3 pemilihan Rt tersebut.



Alhamdulillah Pemantauan yang dilaporkan Kasatgas dari Kelurahan Krembangan Selatan dalam pemilihan RT 01 RW 01 yang
Ada 8 kandidat calon dari RT 01 telah terselenggara dengan Aman Lancar dan Kondusif.
Dan berikut hasil yang suara yang di peroleh para calon RT sesuai yang dilaporkan Bapak Rosyid selaku Kasatgas Krembangan Selatan, antara lain :

1. Bpk TOMY HARIYAD = 81 suara
2. Bpk  SUGIONO = 6 suara
3. Ibu Hj SUGIHARTI = 4 suara
4. Bpk YOYON ANDRIYANTO = 117 suara
5. Bpk MUCH PUGIH GALANG P = 0 suara
6. Bpk ANDIK TRIFRAMUJI =4 suara
7. Ibu ASIYAH = 36 suara
8. Bpk.M.FAHMI BASYA, SE = 4 suara


Dengan proses pemilihan secara demokrasi dan RT Terpilih yaitu : Bapak YOYON ANDRIYANTO sebagai RT 01
Jumlah Pemilih 300 Surat Suara, selama kegiatan berjalan lancar serta situasi kondusif dan mandali.
Sekali lagi ini mematahkan pemikiran-pemikiran dahulu yang menyatakan bahwa warga Surabaya kurang tertarik atau kurang minat untuk menjadi ketua Rukun Tetangga (RT). Dimana hal tersebut diatas dibuktikan oleh warga RW 01 RT 01 Krembangan Selatan yang begitu antusias nya menyambut acara pemilihan RT yang juga berjalan penuh canda tawa dan rasa kekeluargaan walaupun beda pendapat dalam memilih calon ketua RT nya. Para warga Rw 01 Rt 01 Krembangan Selatan tetap guyup dan rukun, dimana biasanya warga perkotaan antusiasnya kadang kala berkurang dalam suatu acara pemilihan Rt ...๐Ÿ™๐Ÿ™
Salam informasi (~suwardi)