Dalam Rangka Penanggulangan penyebaran covid 19 khususnya Surabaya, PTPN XI Surabaya yang berkantor pusat di jalan Merak no 01 Surabaya,wilayah Kelurahan Krembangan Selatan Kecamatan Krembangan.Ibu Sari selaku Kepala Marketing PTPN XI dengan menggandeng ketua LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan) Krembangan Selatan Bapak Suwardi, telah melaksanakan giat sosial Penyerahan Bantuan CSR Dalam Penanggulangan Penyebaran Covid 19 dengan menyerahkan Bantuan berupa Handsanitizer TJSL (100 liter) dan Masker Medis ( 100 pack / 5.000 pcs)
Alhamdulillah giat tersebut diatas telah terlaksana pada hari ini Jum'at, 28 Mei 2021 pukul 09.00 s/d 10.30 Wib.Dimana bantuan itu di berikan kepada wilayah RW yang merupakan daerah ring satu (terdekat) dari Kantor PTPN XI. Dan bantuan alhamdulillah bisa di bagikan ke tiga (3) tempat wilayah rukun warga (RW) yang ada yaitu:
1.RW 12 bantuan diberikan ke Masjid Baitul Ma'mur jalan Krembangan Makam no 02, dengan pertimbangan masjid tersebut jamaah yang sholat cukup lumayan banyak ,apalagi saat sholat Jum'at.dimana masjid Baitul Ma'mur menerima bantuan Hand Sanitizer 40 lt dan masker medis 40 pack /2.000 pcs.
2/3.Untuk RW 06 dan RW 08 Krembangan Selatan masing-masing RW di berikan bantuan Hand Sanitizer 30 lt dan masker medis 30 pack/1.500 pcs.
Jadi Total bantuan hari ini yang disalurkan oleh PTPN XI dengan dibantu tokoh masyarakat LPMK Krembangan Selatan bantuan Hand Sanitizer sebanyak 100 liter dan masker medis 100 pack telah tersalurkan dalam upaya penanganan wabah Coronavirus Disease (Covid-19) yang digencarkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.Kepedulian BUMN perkebunan PTPN XI yang juga pemilik unit usaha produk etanol ini tergerak ikut melawan virus pandemi yang tak kenal pengecualian dan batas negara tersebut.
Penyaluran 100 liter hand sanitizer dan masker medis ini,sekaligus menindak lanjuti anjuran pemerintah dalam pencegahan virus Corona yang menekankan perilaku hidup sehat, dengan rajin cuci tangan menggunakan sabun. Sedangkan, penggunaan hand sanitizer juga disarankan, terutama dalam kondisi tidak menemukan sumber air bersih yang mengalir.
“Oleh karena itu, kami salurkan CSR berupa 100 liter handsanitizer dan masker medis kepada warga perwilayah Rukun Warga (RW) di ring satu dari kantor PTPN XI dalam menghadapi wabah Corona atau Covid-19 ini,” tutur ibu Sari via telp ke Suwardi LPMK Krembangan Selatan.
#PTPNXISurabaya
#SalamSehat
#lawancovid19
#HJKS728
#HariJadiKotaSurabaya728
#SurabayaHebat
#BersamaUMKMSurabayaHebat
#krembangan
#lpmkkrembangan
#kimkrembangan
#SapawargaSby
#infosurabaya
#BanggaSurabaya
#sparklingSBY
#aslisuroboyo
#lovesurabaya
#pesonasurabaya
#surabayaexplorer
#Suroboyosolid
#suroboyombois
#kabarsurabaya
#suarasurabaya
Kota Surabaya memiliki 31 kecamatan dan 154 kelurahan (dari total 666 kecamatan, 777 kelurahan, dan 7.724 desa di Jawa Timur). Pada tahun 2017, jumlah penduduk 2.827.892 jiwa dan luas wilayah 350,54 km² dan tingkat kepadatan penduduk sebesar 8.067 jiwa/km². Perwakilan dari pemerintah Kota (Pemkot) yang terdepan adalah Kelurahan dan Kecamatan.
Kelurahan dan kecamatan yang terdepan melayani semua urusan kebutuhan masyarakat dalam mengurus surat menyurat atau dokumen lainnya.
Kantor Kelurahan adalah tempat yang paling banyak dituju oleh masyarakat. Sehingga pelayanan para Pegawai Sipil (PNS) dikantor tersebut haruslah semaksimal mungkin.
Dengan demikian Kecamatan dan Kelurahan adalah representtif dari pelayanan Pemerintah Kabupten/Kota dalam melayani masyarakat. Dalam artian, Kelurahan akan mencerminkan kualitas dari pelayanan publik yang ada di Kabupaten/Kota setempat. Oleh karena itu baik-nuruknya pelayanan publik pemerintah setempat akan bisa dilihat dari kualitas pelayanan Kecamatan/Kelurahan setempat
Di Kota Surabaya sendiri saat ini memiliki 154 Kantor Kelurahan yang tersebar di seluruh pelosok kota. Meskipun pegawainya sngat terbatas, namun semua pegawai Kelurahan diwajibkan untuk bisa selalu melayani masyarakat sebaik mungkin. Mereka tidak bisa main-main, sebab sekarang sudah ada aplikasi Wargaku yang bisa digunakan oleh masyarakat.
Dengan aplikasi Wargaku ini, jika ada pelayanan Kelurahan terhadap warganya yang kurang baik, warga bisa melaporkannya melalui aplikasi tersebut. Laporan warga ini harus ditanggapi oleh dinas terkait, sebab jika tidak, maka laporan ini akan langsung masuk ke Wali Kota Surabaya.
Meskipun sudah memiliki aplikasi yang mumpuni, sepertinya Walikota Eri belum merasa puas, Hal ini tampak dari keterangannya, bahwa setelah lebaran nanti dirinya akan mulai berkantor di Kelurahan. Dengan turun sendiri ke Kelurahan dirinya akan bisa memantau kinerja dari bawahannya secara langsung. Dalam prakteknya Walikota Eri akan secara bergilir berpindah dari satu Kelurahan ke kelurahan lainnya.
Sebenarnya pada awal menjabat lalu Walikota Eri sudah pernah menyampaikan kepada para seluruh pejabat Lurah dan Camat serta tokoh masyarakat para ketua LPMK ,agar semua Kelurahan bisa memberikan pelayanan yang baik kepada warga dan masalah bisa syukur selesai sampai di tingkat kelurahan.
Hal ini dikarena Kelurahan adalah garda terdepan dari pelayanan publik ini.
Dulu saya sudah memberi beberapa arahan kepada kecamatan dan kelurahan karena merekalah garda terdepan pelayanan publik di kota ini. Saya sudah memberi waktu. Kini saatnya saya cek langsung progresnya seperti apa. Khususnya soal pendataan • masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Nanti akan bergantian setiap hari di kantor kelurahan yang berbeda-beda" tutur Walikota Eri Cahyadi
Giat puncak pada malam 29 di bulan Ramadhan 1442 H ini terlihat di acara Bhakti Sosial Karang Taruna Kecamatan Mulyorejo pada hari Senin, 10 Mei 2021.Dimulai pukul 16.00 s/d waktu berbuka puasa.
Dengan mengusung tema "Berbagi Cinta dengan sedekah di bulan Ramadhan yang penuh berkah" Semua elemen Mulyorejo ingin menjadi pemantik kegiatan positif dalam permasalahan masyarakat di tingkat RT/RW , Kelurahan sampai tingkat Kecamatan dengan slogannya MULYOREJO GUYUP.
Safari Ramadhan kali ini, digelar di Kecamatan Mulyorejo dengan kegiatan membagikan 120 paket sembako dan uang santunan kepada 120 anak diwilayah Kecamatan tersebut.
Acara tersebut juga di hadiri langsung oleh Ketua Karang Taruna Kota Surabaya Fuad Bernardi, Dimana inisiasi dalam acara tersebut juga meneruskan dari salah satu giat Safari Ramadhan Karang Taruna Kota Surabaya.
"Kegiatan berbagi Safari Ramadhan yang salah satunya di gelar oleh Karang Taruna Kecamatan Mulyorejo ini membuat saya kaget, karena jumlah yang hadir itu cukup banyak. Penerima ini juga bukan dari panti asuhan, melainkam dari warga di Kecamatan Mulyorejo sendiri," ujar Fuad Bernadi (10/5/2021)
Ia mengaku, apabila mengapresiasi langkah dari Karang Taruna Kecamatan Mulyorejo yang bersinergi langsung dengan melakukan pendataan pada enam kelurahan yang tergabung di Kecamatan Mulyorejo.
"Mereka betul-betul mendata mana warganya yang membutuhkan, brarti teman-teman karang taruna ini sudah terjun sampai ke level masyarakat," ujarnya.
"Karena paling tidak kita harus mengetahui permasalahan warganya masing-masing dan mas Haryanto ini bisa dibilang sukses karena bisa mengetahui permasalahan diwilayahnya," sambungnya.
Fuad juga berharap, jika anggota Karang Taruna Surabaya yang lainnya juga bisa mencontoh sikap gotong royong yang dilakukan oleh Karang Taruna Kecamatan Mulyorejo. Sebab, menurut Fuad, organisasi sosial ini dibentuk untuk kepentingan masyarakat luas.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Mulyorejio, Hariyanto mengaku, kegiatan berbagi bersama anak-anak yatim piatu ini berjalan lancar.
"Kegiatan hari ini berjalan dengan lancar, karena ini semua berkat partisipasi gotong royong dari semua elemen yang ada di Kecamatan Mulyorejo. Mulai dari Mustika, pemudanya, Karang Tarunanya, dan LMPK semua bergotong-royong," terangnya.
Kegiatan ini juga di dukung oleh Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono, DPRD Jawa Timur Jordan Bataragoa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dan Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia, serta pengusaha-pengusaha yang ada di Kecamatan Mulyorejo, serta FOI (Foodbank Of Indonesia) Surabaya dan Safe Care.(~puput)