Hari ini,7 November, ditetapkn sebagai Hari Wayang Nasional. Sebelumnya;7/11/2003, UNESCO telah akui dan tetapkan Wayang sebagai salah satu warisan budaya dunia. Sebagai pecinta Wayang, kami atas nama kim pelangi mengucapkan Selamat Hari Wayang Nasional.
Kita nikmati ceritanya, ambil pelajarannya dan mari kita lestarikan budaya bangsa kita ini.
Kita sudah biasa mengenali kesenian wayang kulit dengan bahan baku kulit. Namun di Surabaya, terdapat seorang perajin wayang tradisonal yang tidak menggunakan kulit sebagai bahan baku utamanya, melainkan menggunakan sampah kardus bekas. Ialah Sumino, kakek 73 tahun yang berhasil menyulap sampah kardus bekas menjadi berbagai karakter atau tokoh pewayangan di Indonesia.
Inovasinya ini terdorong dari biaya pembuatan wayang kulit yang dirasa cukup mahal sehingga membuat Sumino mencari alternatif bahan baku lain seperti sampah kardus bekas yang banyak ditemui di lingkungannya.
Di tangan kreatif Sumino, kardus-kardus bekas yang diperoleh dari sampah warga sekitar ini, disulap menjadi tokoh wayang. Kardus bekas yang telah dipilih, terlebih dahulu digambar polanya sesuai karakter wayang yang diinginkan, kemudian dipotong, digambar motif, lalu diwarnai hingga menyerupai wayang kulit. keinginannya untuk melestarikan kesenian tradisional wayang, khususnya di sekitar tempat tinggalnya yakni di kampung RT 03/RW 01 Panjang Jiwo, ini sekaligus sebagai upaya kreatif daur ulang mengingat banyaknya sampah kardus yang berserakan dan tidak terpakai oleh warga di tempat tersebut.
Berkat ketekunannya membuat wayang kardus tersebut, salah satu cucunya piawai mendalang dengan memainkan beberapa lakon pewayangan. Favoritnya, yakni Wisanggeni.
Sumino sendiri, sudah membuat wayang dengan berbagai karakter pewayangan, beberapa di antaranya Wisanggeni, Sengkuni, hingga Togok dan Bilung. Meski begitu, Sumino belum berencana untuk memasarkan hasil karya wayangnya secara umum.
Ia berharap, karya wayangnya, bisa dimanfaatkan anak-anak sekitar, untuk belajar kesenian tradisional Indonesia tersebut, agar tidak punah.
Demikian sumber dilansir dari Fokus, Liputan 6 dan Kompas tv, 21 Oktober 2019
Salam dari kim Pelangi....
Selalu Memberi Informasi...
Menjadi Cahaya Negeri...
(~suwardi)
*UNTUK PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA YANG LEBIH BAIK* 💪☺🇮🇩🇮🇩🇮🇩🌈🌈🌈